DALAM RANGKA MEMPERINGATI HARI SUMPAH PEMUDA 

SMPN 02 Rimba Melintang Rokan Hilir Gelar Karnaval Bhineka Tunggal Ika

Foto Pawai Karnaval Bhineka Tunggal Ika yag Digagas Kepala SMPN-2 Rimba Melintang, Puspita Sari SE (28/10/2023)

JUMRAH, ROHIL | RADARGEP.COM - Dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2023, Sekolah Menengah Pertama Negeri 02 (SMPN 02) Rimba Melintang gelar Pawai Karnaval Bhineka Tunggal Ika keliling desa Jumrah Kecamatan Rimba Melintang Rokan Hilir, Sabtu (28/10/2023) sekira pukul 08.00 WIB sampai selesai.

Kepala SMPN 02 Jumrah, Puspita Sari SE selaku pengagas sebelum menggelar pawai karnaval terlebih dahulu menggelar upacara di halaman sekolah dan bertindak sebagai Inspektur upacara.

Pada upacara tersebut, Puspita menyampaikan beberapa amanat terkait perbedaan Suku, Agama dan Ras.

"Kita semua sama walau pun beda suku dan agama dan yang lain nya, kita tetap sama indonesia jadi tidak ada murid yang boleh menghina suku dan agama," tambahnya.

"Belajarlah dengan giat untuk menggapai cita-citamu, agar kelak berguna bagi bangsa dan negara khususnya jadi kebanggaan orang tua," ucap Puspita.

Setelah selesai upacara, acara dilanjutkan dengan pawai keliling desa Jumrah secara berpasangan dengan menggunakan pakaian adat dan diikuti oleh majelis guru sambil membawa spanduk "SMP N 02 MENGUCAPKAN SELAMAT HARI SUMPAH PEMUDA 28 OKTOBER 2023".

Di akhir sesi Karnaval, Puspita mengatakan Karnaval itu sengaja digagas untuk menanamkan nilai nilai kekompakan pada murid.

"Karena zaman sekarang, zaman era globalisasi yaitu zaman yang penuh kecanggihan. Jadi dari sekarang kita tanamkan ke mereka nilai nilai kekompakan dan harus bisa bersaing nanti," jelasnya.

"Bersaing bukan bersaing yang negatif, tetapi bersaing untuk mencari ilmu yang setinggi tingginya," lanjutnya mengakhiri.

Dari pantauan awak media, para murid dan majelis guru mengikuti pawai dengan penuh semangat Sumpah Pemuda sambil menyanyikan lagu berbagai daerah.

Seorang peserta pawai murid kelas IX bernama Samuel Pasaribu dengan menggunakan pakaian adat khas Batak berselendangkan ulos, mengaku senang atas karnaval itu.

"Acara ini sangat elok dan bagus biar kita tau banyak suku di negara kita," kata Samue saat ditanya pendapatnya.

Hal yang sama juga dirasakan murid kelas IX bernama M Rizky Jaelany. Rizky dengan menggunakan pakaian adat khas Melayu berharap agar acara tersebut digelar tiap tahun.

"Acara ini maunya tiap tahun, biar ada semangat Pemuda Pemudi kita, berjiwa kebersamaan tanpa memandang suku dan agama," katanya.

Terkait hal itu, Kepala Desa Jumrah, Sukardi SPd  saat diminta tanggapannya mengatakan mendukung penuh acara tersebut untuk meningkatkan kekompakan dan kebersamaan.

"Mendukung penuh acara ini, biar ada nilai-nilai kebersamaan anak anak kita. Biar mereka kompak saling bahu membahu dan membantu," ujarnya.

Lanjutnya, di desa Jumrah terdiri dari banyak suku. Jadi sebagai Penghulu, mendukung kali agar bisa tahun depan lebih meriah dari tahun sekarang. 

"Tahun ini SMPN 2, tahun depan semoga bisa diikuti SD, kalau perlu anak TK kita turunkan. Tetapi karena murid TK masih kanak kanak, perlu kita bawa mereka pakai mobil," tuturnya mengakhiri.

*Ibas