DIDUGA BERLANGSUNG PULUHAN TAHUN
Ilegal Loging Bebas di Rohil, Ada Tudingan Oknum TNI-POLRI dan DISHUT Terlibat

PEKANBARU | RADARGEP.COM - Maraknya aktifitas perambahan hasil hutan alam berupa kayu secara ilegal di Kabupaten Rokan Hilir terus berlanjut dan tak tersentuh aparat penegak hukum setempat.
Hal itu viral, setelah sejumlah media online memberitakan informasi dari sejumlah narasumber terkait aktifitas yang telah berlangsung lama itu. Bahkan ada tudingan bahwa oknum TNI, Polri dan Dishut turut terlibat.
Dilansir dari pemberitaan Pospublik.com terbitan Rabu (25/10/2023) dengan judul "Gawat..!! Pemain Illegal Logging Bebas Aman, Warga: Oknum: TNI-POLRI dan DISHUT Terlibat Dapat Jatah, Negara Dirugikan!". Dalam pemberitaan, disebutkan tiap hari kayu dibawa ke galangan kapal siang hari. Dari Rimba Melintang dibawa ke Galangan Kapal, dibongkar di gang teguh 1 dan ke Medan.
Lebih lanjut disebutkan, sebanyak 6 ton kayu dilangsir pakai Truk Colt Diesel ke Galangan Kapal dengan ongkos keamanan sebesar Rp 1.500.000. Untuk Airud, Kehutanan, Angkatan Laut, Kodim, Intel Kodim, Kapolsek dan Intel.
Terkait hal itu, Komandan Kodim 0321 Rohil, Letkol Kav Nugraha Yudha Prawira Negara SIP yang dihubungi melalui Humas Kodim Rohil, Serka Adi Sofyan saat dikonfirmasi belum memberikan tanggapan.
Sementara itu, Komandan Korem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Dani Rakca, SAP MHan saat dikonfirmasi awak media melalui pesan Whatsapp, Kamis sore (26/10/2023) mengatakan akan meneruskan informasi tersebut ke Komandan Kodim 0321/Rohil.
"trims infonya, sy sampaikan info ini ke Damdim," tegas Danrem.
Di sisi lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Propinsi Riau, Mamun Murod belum memberikan tanggapan resmi saat dikonfirmasi terkait dugaan adanyan keterlibatan oknum Dinas Kehutanan dalam aktifitas Ilegal Loging itu.
Untuk diketahui, aktifitas perambahan hasil hutan yang diduga secara ilegal di wilayah Kabupaten Rohil mencuat di publik setelah sejumlah kayu olahan diduga milik inisial IT diterima redaksi dan diberitakan media ini.
Dari informasi narasumber, terungkap hasil olahan kayu liar berulang kali tertangkap kamera ponsel warga. Bahkan narasumber dengan terang-terangan menyebut insial IT bos besar pemain kayu itu. Meskipun terang-terangan, namun terhadap IT dkk hingga saat ini melenggang bebas dan belum ada tindakan apapun dari aparat penegak hukum setempat.
Komentar Via Facebook :